Sabtu, 23 Januari 2016

8 Tips Mudah Membuat Itinerary Wisata


Melakukan perjalanan ke tempat-tempat wisata harus terencana dengan baik. Salah satu bentuk perencanaan itu adalah itinerary atau jadwal perjalanan. Dengan itinerary kita bisa punya gambaran kegiatan selama di tempat tujuan nanti apa saja. Untuk itu kumpulkan informasi sebanyak-banyaknya agar itinerary bisa dibuat dengan baik dan tak terlalu banyak perubahan.

Membuat itinerary gak susah kok…ini dia tips-tips mudah membuat itinerary :

  1. Tentukan budget yang akan dihabiskan selama liburan yang sesuai dengan kantong. Jangan gunakan kartu kredit secara berebihan hanya untuk memuaskan keinginan.
  2. Pilih transportasi yang sesuai dengan waktu dan budget. Transportasi yang dimaksud adalah transportasi mulai dari berangkat dan pulang serta transportasi selama di lokasi liburan. Termasuk bila ada yang harus menyewa kendaraan.
  3. Pilih hotel strategis lokasi dengan harga terjangkau. Booking online bisa menjadi pilihan untuk memastikan perjalanan lebih aman dan nyaman. Meskipun ada juga yang lebih suka memilih ‘go show’ untuk urusan penginapan.
  4. Cari informasi sebanyak mungkin mengenai tempat wisata yang akan dituju, baik lokasi, akses transportasi, harga tiket masuk, kuliner khas, dan tempat yang bisa dijangkau dalam satu kali perjalanan.
  5. Pilih waktu liburan yang tepat untuk Anda atau seluruh keluarga bila akan berlibur bersama keluarga.
  6. Buat jadwal perjalanan yang realistis dan tidak menyulitkan diri sendiri dan travelmates Anda. Jadwal dibuat mulai dari berangkat, sampai di lokasi tujuan, dan jadwal harian memulai perjalanan hingga jadwal kepulangan. Misalnya akan mulai jalan jam 8 pagi atau jam 9 pagi, Anda bebas menentukan sesuai dengan kesiapan Anda berwisata. Bisa jadi Anda harus memulainya jam 4 atau jam 5 pagi bila memang harus demikian, contohnya kalau akan berwisata untuk menikmati sunrise di suatu lokasi.
  7. Cek itinerary yang sudah dibuat setiap akhir perjalanan. Bila ada lokasi yang terlewat karena waktu tidak mencukupi, bisa dialihkan ke hari berikutnya dengan konsekuensi waktu kunjungan ke lokasi tersebut dipersingkat.
  8. Jangan lupa… nikmati liburan Anda. Sebaik apapun itinerary yang dibuat..liburan akan menjadi sia-sia kalau tidak dinikmati..

Selamat menyusun itinerary ya…


Rabu, 20 Januari 2016

Pantai Slopeng, Pantai Gunung Pasir Putih di Madura


Dari sekian banyak pantai di Sumenep Madura, Pantai Slopeng adalah yang lebih dulu populer dibanding pantai lainnya. Pantai ini menjadi destinasi favorit warga Sumenep dan Madura pada umumnya terutama pada era tahun 80-90 an. Meski sekarang tidak sepopuler pantai Lombang atau pantai Badur, pantai ini masih sangat layak kok dikunjungi.
Gunung pasir yang putih berjajar di sepanjang pantai Slopeng

Yang unik dari pantai ini adalah gunungan pasir yang berjajar sepanjang pantai. Tumbuhan yang mendominasi pantai awalnya adalah pohon kelapa dan pohon siwalan. Tapi kemudian pemerintah menjadikan pantai ini mirip dengan pantai Lombang dengan ditanami pohon cemara udang. Letak pantai ini juga di pinggir jalan utama pantura Sumenep, sekitar 25 km dari kota Sumenep (kurang lebih 30 menit dari pusat kota Sumenep). Jadi aksesnya sangat mudah. Tidak ada biaya masuk, pengunjung cukup membayar parkir sekitar 3000-5000 rupiah untuk mobil dan 2000 rupiah untuk sepeda motor. Area pantai sudah dilengkapi taman bermain, panggung hiburan, gazebo, dan tempat bilas.

Pantai Slopeng (dok.pri)

Arena Bermain di sekitar pantai

Pengunjung umumnya datang dan langsung mengambil tempat di gazebo-gazebo yang kosong. Mereka hanya duduk bersantai saja di pinggir pantai…atau kalau air laut sedang tidak surut bisa saja berenang di pantai. Kalau air surut banyak karang yang terlihat di sepanjang pantai. Saat musim libur (lebaran atau lebaran ketupat) pengunjung biasanya datang dengan membawa tikar sendiri dan makanan. Piknik banget…J

Kalau gak bawa makanan, tempat jajannya ada nggak?Ada lah… Beberapa warung buka setiap hari. Mereka menjual rujak yang murah meriah (sekitar 4.000 rupiah) dengan rasa yang gak mengecewakan. Es kelapa muda juga tersedia. Kalau ingin jajanan yang agak berat tinggal menyebrang jalan di depan pintu masuk. Ada 2 warung yang menjual sate dan gule kambing yang rasanya mantep dan cukup terkenal di kalangan warga Sumenep. Sate di pinggir pantai ini dikenal dengan sebutan Sate Slopeng.
Sate Slopeng
Nah..tinggal pilih…mau nyantai di pantai dulu baru nyate atau nyate dulu baru nyantai?